Cara Flash Xiaomi Redmi 5A MCG3B, MCT3B, MCE3B Mati Total Matot Hardbrick Melalui Test Point

 Selain dapat menangani mati total, flashing juga dapat kamu lakukan jika ponsel kamu dalam keadaan bootloop, lupa pola maupun terkunci akun Mi Cloud seperti yang pernah saya buatkan tutorialnya di artikel ini.

Test point sendiri merupakan langkah yang harus dilakukan pada ponsel jika ponsel tersebut dalam keadaan mati total dan kondisinya belum unlock bootloader.

Kenapa harus unlock bootloader, Karena pada dasarnya ketika kita akan melakukan flashing, maka ponsel harus masuk dalam emergency mode (EDL Mode) sehingga unlock bootloader sangat dibutuhkan untuk bisa masuk ke mode tersebut.

Nah, test point inilah yang jadi jalan pintas jika ponsel kamu belum dioprek terlebih belum unlock pada bootloadernya.

Jika kamu yakin ponsel Xiaomi Redmi 5A Mati total karena kesalahan pada software, silahkan ikuti tutorialnya berikut ini.

 

 

Persiapan Flash Xiaomi Redmi 5A Mati Total/Hardbrick Melalui Test Point

Untuk memulai langkah ini, ada beberapa tool yang diperlukan. Pastikan semua tool tersebut sudah kamu siapkan. Saya sedikan semuanya pada artikel ini.

Silahkan download dan lakukan instalasi pada PC/Laptop nya masing-masing. Tutorial install juga akan saya sedikit bahas disini, jadi tidak perlu repot cari ke sana-sini lagi. Ikuti saja step by stepnya.

Perhatian: Pada tutorial Flash Xiaomi Redmi 5A Mati Total/Hardbrick Melalui Test Point ini telah di test dan work/berhasil tanpa masalah, ponsel kembali normal seperti sedia kalanya.

Namun bisa saja terjadi sebuah kesalahan pada kamu yang menyebabkan ponsel mu justru matot permanen karena kesalahan langkah, jadi pastikan ikuti langkahnya dengan benar. Tekno Flasher tidak bertanggung jawab jika terjadi hal-hal diluar dugaan. Pastikan kamu paham risikonya, dan silahkan lanjutkan ke tahap selanjutnya.

Bahan bahannya:







Bahan-Bahan Flashing Xiaomi Redmi 5A
  1. ROM / Firmware Redmi 5A pilih yang fastboot : MIUI 9 Global Stable
  2. Qualcomm Driver
  3. Miflash setup Tool
  4. Mi PC Suite ( opsional)
  5. Satu buah Pinset / Kawat Tembaga
  6. Obeng plus kecil

 

Cara Disable Driver Signature

Setelah semua bahan diatas dipersiapkan, dan sebelum menginstall driver. Sebaiknya lakukan dulu Disable Driver Signature pada PC/Laptop kamu. Caranya sebagai berikut:

 

Windows 7

Lakukan restart pada PC/Laptop kamu, dan sebelum PC booting ke windows, tekan F8 sampai tampil seperti ini:

 

 

Pilih Disable Driver Signature Enforcement dan tekan ENTER sehingga PC/Laptop akan masuk ke windows seperti biasa.

 

Windows 8/10

Restart PC/Laptop kamu dengan cara menekan tombol SHIFT dan klik Restart. Kemudian akan masuk ke menu tampilan seperti ini:

 

 

Klik pilihan yang ditandai merah. Lalu, klik Advanced Options seperti ini:

 

 

Dan pada halaman berikutnya, silahkan klik Startup Settings.

 

 

Lalu klik tombol Restart yang ada di sebelah kanan bawah.

 

 

Tunggu PC/Laptop restart dan ketika menyala akan menampilkan gambar dengan deretan menu seperti berikut:

 

 

Pilih Disable driver signature enforcement dengan cara menekan tombol F7. Sehingga PC/Laptop kembali restart dan kembali menyala seperti biasanya.

 

Nah, setelah PC/Laptop kamu sudah dalam keadaan Disable Driver Signature, sekarang kamu bisa menginstall bahan-bahan yang telah kamu unduh tadi.

 

Install Driver dan Tool

Install Driver QDLoader HS-USB Driver nya yang telah di Ekstrak sebelumnya.

 

 

Klik dua kali pada file installer seperti diatas, pilih yang sesuai dengan PC/Laptop kamu. Apakah 32 atau 64 bit. Lakukan instalasi seperti biasanya, jika berhasil akan ditandai seperti ini:

 

 

Install MIFlash Tools

Selanjutnya kamu harus install Miflash Tools nya, Ekstrak filenya terlebih dahulu, kemuadian install tool nya dengan cara klik kanan dan Run as administrator.

 

Kemudian pilih Next, sehingga Miflash akan mulai menginstall beserta driver nya.

 

 

Jika muncul Windows security seperti ini:

 

 

Pilih saja Install this driver software anyway. Biasanya akan muncul beberapa kali sampai pada akhirnya Miflash akan terinstall dengan sukses seperti ini:

 

 

Ekstak ROOM/Firmware Redmi 5A

Setelah semua tahap diatas berhasil di install, silahkan Ekstrak file Room/Firmware Redmi 5A yang telah di unduh tadi, sehingga akan menghasilkan folder baru dimana pada folder tersebut terdapat beberapa file dan satu folder images seperti ini:

 

 

Langkah Flash Xiaomi Redmi 5A Riva Mati Total/Hardbrick Melalui Test Point

Jika pada segmen sebelumnya kita persiapan bahan hingga install driver. Maka pada tahap ini kita akan mulai melakukan Flashing Redmi 5A yang mati total dengan cara masuk EDL Mode terlebih dahulu melalui test point.

Jadi di tahap ini akan ada dua segmen.

Segmen pertama saya akan menjelaskan dan mencontohkan bagaimana melakukan test point, meskipun cara ini sebenarnya sudah saya jelaskan di artikel sebelumnya.

Lalu di segmen kedua, kita akan mulai ke tahap flashing menggunakan Miflash tool yang akan saya bahas secara rinci sehingga kamu benar-benar paham pada langkah demi langkah nya.

Jadi silahkan simak betul-betul setiap proses nya. Mari mulai ke tahap pertama.

Cara Test Point Pada Xiaomi Redmi 5A

Sebelum kita melakukan flashing, terutama pada perangkat dengan chipset Snapdragon, tentu kita butuh akses ke Emergency Mode (EDL mode) sehingga ponsel dapat dimasukan firmware sesuai prosedur.

Nah, test point ini adalah salah satu cara tercepat untuk masuk ke EDL Mode, meskipun pada prakteknya sedikit ribet mengingat kita harus membuka tutup belakang (backdoor) ponsel dan tutup mesin sehingga lumayan membutuhkan ketelitian.

Silahkan buka tutup belakang (backdoor) ponselnya. Jangan lupa untuk membuka simtray terlebih dahulu, mengingat komponen ini sering dilupakan sehingga penutup belakang ponsel sulit dilepaskan dan sering membuat kita kebingungan.

 

 

Jika semua sudah terbuka, kemudian bongkar juga tutup mesin dengan melepas terlebih dahulu tutup mesin yang menutupi nya dengan menggunakan obeng plus kecil.

 

 

Kemudian jika tutup mesin sudah dilepas, Buka konektor baterai yang menyambung pada mesin.

 

Lalu siapkan pinset atau kabel tembaga dan kabel data yang masih bagus. Sambungkan kabel data ke konektor charger ponsel terlebih dahulu.

 

 

Dan lakukan short contact di kedua titik point pada mesin seperti gambar diatas, lalu disusul dengan menyambungkan kabel usb ke PC/Laptop nya.

 

Jika sukses, maka PC/Laptop akan mendeteksi sebagai Qualcomm 9008 seperti pada gambar dibawah ini:

 

 

Jika sudah seperti itu, berarti test point sudah sukses dilakukan. Maka kita bisa lanjut ke tahap selanjutnya, yaitu flashing Xiaomi Redmi 5A Mati Total dengan cara test point ini.

 

Silahkan simak langkahnya pada segmen dibawah.

 

Flash Xioami Redmi 5A Mati Total menggunakan Miflash tool dengan Test Point

Buka Miflash tool yang sudah di install tadi.

 

Sebagai tambahan saja, jika Miflash tool ini sering cocok-cocokan, jika gagal ketika melakukan flashing dengan versi yang telah di install tadi, Kamu bisa mencoba flash ulang menggunakan Miflash tool versi lainnya.

 

 

Kemudian klik tombol Browse yang terdapat di sisi kanan atas. Lalu arahkan ke folder dimana tadi kamu meng-ekstak firmware/room Xiaomi Redmi 5A nya.

Pada contoh ini, saya menggunakan Miflash tool versi MiFlash20160401 dan Rom MIUI 9 Global. Pastikan diarahkan ke folder utama Room nya, jangan ke folder images nya.

 

Lalu klik OK, setelah itu klik tombol Refresh sehingga nanti akan terdeteksi port yang tersedia berupa tampilan COMX.

Jika ternyata tidak muncul port nya, coba periksa kembali apakah driver sudah terinstall dengan sempurna atau belum.

 

 

Lalu pada option di bagian paling bawah, disitu terdapat tiga pilihan: Flash allFlah all except storage dan Flash all except data and storage.

 

Jika ponsel dalam keadaan mati total, silahkan pilih yang pertama “Flash all”, jika ponsel hanya dalam keadaan bootloop atau lupa pola, kamu bisa pilih diantara dua lainnya.

 

Setelah oke seperti diatas. Lanjutkan mulai flashing dengan menekan tombol Flash di bagian atas kiri, sehingga proses flashing akan dimulai.

 

 

Proses ini membutuhkan waktu yang cukup lama mengingat file yang di copy ke ponsel cukup besar. Silahkan tunggu sambil berdo’a supaya flashing tidak error.

 

Jika berhasil, maka tampilan pada Miflash tool nya akan seperti ini:

 

 

Jika sudah sukses seperti diatas, silahkan cabut ponselnya dan pasang kembali konektor baterai pada mesin.

 

 

Kemudian hidupkan ponsel seperti biasa, yaitu dengan menekan tombol power. Jika berhasil, ponsel akan menyala dengan proses booting yang cukup lama dari biasanya, silahkan tunggu saja.

 

Biasanya jika pada layar sudah muncul tulisan Powerd by Android dibawah logo Mi nya, maka sudah dipastikan ponsel akan menyala secara normal.

 

 

Jika ponsel sudah masuk ke seting tahap awal. Silahkan ikuti setingan nya seperti biasa.

Oya, pastikan pada ponsel yang akan di flashing tidak terdapat akun Mi nya atau minimal kamu mengetahui detail login ke Micloud sehingga ketika ponsel terkunci maupun meminta password Micloud, Kamu bisa mengatatasinya dengan mudah.



Ada yang perlu Anda tanyakan?Link error,kritik dan saran..?Silahkan sampaikan di kolom komentar dibawah ini.

1. Klik select profile -->> pilih Name/URL.
2. Isi nama Anda dan isi URL dengan alamat Facebook Anda/ kosongkan saja.
3. Klik Lanjutkan.
4. Ketik komentar anda dan klik PUBLISH.
5. Bagi yang belum bisa berkomentar dengan HTML,silahkan klik disini.
6. Komentar yang kurang sopan,Spam/SARA otomatis akan kami hapus.

Terimakasih atas kunjungan Anda.

Lebih baru Lebih lama